EVALUASIPROYEK DENGAN METODE RASIO MANFAAT/BIAYA Metode rasio manfaat/biaya (benefit/cost, B/C) biasanya digunakan untuk mengevaluasi proyek-proyek umum (publik), karena sejumlah faktor khusus yang mempengaruhinya, yang tidak dijumpai pada usaha/proyek swasta. Perbedaan dasar antara proyek-proyek swasta dan proyek publik disajikan pada Tabel 6.1.
Bangunan merupakan wujud fisik hasil pekerjaan konstruksi. Banyak masyarakat mengartikan bangunan adalah rumah, gedung, jembatan atau sarana prasarana lainnya. Pekerjaan proyek bangunan atau konstruksi memiliki ruang lingkup yaitu, wujud fisik hasil pekerjaan konstruksi yang menyatu dengan tempat kedudukan baik yang ada di atas, di bawah tanah atau di proyek konstruksi terbagi menjadi empat, yaitu Proyek konstruksi bangunan perumahan atau pemukiman residential construction Proyek konstruksi bangunan gedung building construction Proyek konstruksi teknik sipil heavy engineering construction Proyek konstruksi bangunan industri industrial constraction Baca juga Pengertian Pengawasan Pekerjaan Konstruksi dan Tugasnya Berikut penjelasannya Residental construction Proyek konstruksi bangunan perumahan atau pemukiman residential construction mencakup proyek pembangunan tempat tinggal seperti rumah, perumahan, villa, ataupun pembangunan jenis ini dapat dilakukan melalui dua cara, yaitu secara pribadi maupun massal. Namun biasanya, khusus untuk proyek perumahan dilakukan secara massal atau serempak dengan penyediaan sarana penunjang. Dalam pengerjaan proyek bangunan perumahan diperlukan perencanaan yang matang karena menyangkut fasilitas dan jaringan insfrastruktur, seperti jalan, air bersih, listrik dan sarana-sarana lainnya. Building construction Proyek konstruksi bangunan gedung building construction merupakan tipe pekerjaan atau proyek yang banyak dilakukan. Karena tipe proyek seperti ini menekankan pada pertimbangan kostruksi, pertimbangan pada teknologi yang praktis dan pertimbangan pada peraturan bangunan setempat. Baca juga Seni Patung Konstruksi Pengertian dan Cara Membuatnya
AhliK3 Konstruksi adalah ahli yang memiliki kompetensi membuat dan menyusun program dan perencanaan keselamatan kerja proyek kontruksi dan melakukan pengawasan atas penerapan sistem, program dan perencanaan keselamatan dan kesehatan kerja dalam pelaksanaan proyek konstruksi. 35: MANAJEMEN PELAKSANAAN: Ahli Sistem Manajemen Mutu: 604: Seluruh
Dari contoh proyek konstruksi Teknik sipil, kamu bisa mempelajari pentingnya keberadaan jurusan tersebut dalam kehidupan manusia. Pada bidang arsitektur dan teknik sipil, konstruksi adalah metode membangun atau merancang infrastruktur. Hal ini melibatkan pemakaian rencana dan desain terperinci dan mengumpulkan beberapa bahan dan elemen dalam membentuk struktur tertentu. Proyek ini biasanya dipegang oleh manajer proyek dan diawasi oleh arsitek proyek, insinyur konstruksi atau manajer konstruksi. Contoh Proyek Konstruksi Sesuai Jenisnya Terdapat empat jenis bangunan utama, masing-masing dengan persyaratan dan karakteristiknya, yaitu Contoh Konstruksi Perumahan / Residential Construction Jenis proyek konstruksi di atas merupakan proyek perumahan dimana proyek ini menyertakan pembangunan, perbaikan dan pemodelan ulang struktur untuk tujuan perumahan orang, perlengkapan atau peralatan. Contoh proyek konstruksi bangunan perumahan seperti apartemen, townhouse, kondominium, panti jompo, asrama dan lain sebagainya. Contoh lain adalah garasi dan bangunan luar seperti gudang utilitas yang dianggap sebagai bangunan untuk ditinggali. Pembangunan tempat untuk ditinggali melibatkan perbaikan dan pemasangan utilitas seperti air dan listrik pada sekitar bangunan. Rancangan proyek perumahan hunian seringnya dikerjakan oleh para insinyur dan arsitek, pembangunannya dilaksanakan oleh perusahaan konstruksi yang memakai jasa subkontraktor untuk menjalankan pekerjaan mekanik, struktural dan elektrikal proyek tersebut. Sedangkan untuk rumah keluarga, pembangun melakukan semua langkah dari desain sampai konstruksi. Proyek perumahan wajib taat kode praktik dan peraturan otoritas bangunan setempat. Sudah banyak pembangun baru lebih memilih proyek konstruksi perumahan sebab mudah masuk ke dalam industri real estat. Hal ini merupakan pasar yang cukup kompetitif dengan potensi imbalan dan risiko juga tinggi. Proyek perumahan seringnya lebih banyak peminat sebab orang bisa menikmati banyak privasi pada proyek perumahan. Konstruksi Bangunan Gedung dan Contohnya Jenis proyek konstruksi ini berisi kebutuhan proyek gedung komersial/institusional. Yang termasuk contoh proyek konstruksi bangunan gedung yaitu pembangunan sekolah, stadion olahraga, pusat perbelanjaan, universitas, rumah sakit, stadion, toko ritel, gudang, pabrik, gedung pencakar langit dan proyek lainnya bermacam ukuran dan jenis. Insinyur dan arsitek khusus pada umumnya dipekerjakan untuk pembangunan tersebut dan untuk merancang bangunan. Bagian ini mempunyai sedikit pesaing sebab kompleksitas dan tingginya biaya bangunan komersial dan institusional serta membutuhkan cukup banyak keahlian pada persoalan bangunan komersial dan kelembagaan dibanding dengan proyek perumahan. Konstruksi Bangunan Industri / Industrial Construction dan Contohnya Konstruksi industri khusus merupakan jenis ketiga dalam bidang konstruksi, dan membutuhkan keahlian tinggi, keterampilan teknis dalam perencanaan, konstruksi serta desain karena berhubungan erat dengan struktural bangunan. Jenis konstruksi tersebut dilakukan oleh perusahaan industri atau perusahaan nirlaba. Contoh proyek konstruksi bangunan industri seperti industri kimia bisa membangun kilang minyak dan industri pembangkit listrik bisa membangun struktur pembangkit listrik tenaga nuklir, dan pembangkit listrik tenaga air, pembangkit listrik tenaga surya, kilang minyak, dan contoh bangunan industri khusus. Konstruksi Teknik Sipil / Heavy Construction dan Contohnya Proyek sarana dan prasarana serta konstruksi berat yang termasuk pembangunan dan peningkatan perkeretaapian, komunikasi dan jalan, perkeretaapian di dalam kota adalah jenis konstruksi yang ke empat. yang termasuk pembangunan dan peningkatan perkeretaapian, komunikasi dan jalan, perkeretaapian di dalam kota adalah jenis konstruksi yang ke empat. Jenis konstruksi tersebut dikerjakan untuk kepentingan umum ataupun instansi pemerintah maupun perusahaan swasta besar. Sebagai contoh proyek di atas adalah terowongan, jembatan, jalan, sistem transit, sistem drainase, dan jaringan pipa. Proyek konstruksi berat sering melibatkan proyekyang tidak diklasifikasikan dengan tepat sebagai jalan atau bangunan. Contoh kontruksi berat adalah proyek bendungan, instalasi pengolahan air limbah, proyek pengerukan, pengendalian banjir, instalasi pengolahan air, dan saluran pembuangan. Jalan Raya / Highway Construction dan Contohnya Proyek konstruksi jalan raya seperti perbaikan, struktur konstruksi, dan perubahan jalan raya, gang, area parkir, landasan pacu, serta jalan tol. Bagian tersebut meliputi seluruh konstruksi yang berhubungan dengan proyek pembangunan jalan raya. Kesimpulan Dalam konstruksi Teknik sipil, terdapat empat jenis yang wajib kamu tahu. Contoh proyek konstruksi teknik sipil jenis residential construction adalah Apartemen, Kondominium, dan Panti Jompo. Sedangkan contoh konstruksi bangunan Gedung yaitu Gudang dan Gedung pencakar langit. Jenis konstruksi Teknik sipil lainnya yaitu heavy construction seperti jembatan, system drainase, dan jalan. Terakhir, jenis highway construction contohnya adalah jalan raya, area parkir, dan jalan tol.
Disaat bangun tempat-prasarana masyarakat atau bertaraf besar, pastilah membutuhkan beberapa alat berat konstruksi. Kesibukan konstruksi bangunan dapat mempunyai arti waktu bikin gedung, penggalian jalan, sampai pembikinan tempat tamasya. Daftar perabotan konstruksi yang kerap digunakan misalnya tiang panjang, tower crane, sampai scaffolding. 1.
Jenis pekerjaan proyek konstruksi ternyata memiliki pengaruh pada alat keselamatan yang harus digunakan. Tentu saja karena pekerjaan tersebut dilakukan untuk membangun sebuah bangunan yang kokoh sehingga para pekerjanya pun harus selalu mengutamakan keselamatan. Namun, apakah Anda sudah mengetahui apa saja jenis-jenis pekerjaan proyek yang biasanya dilakukan di Indonesia? Jika masih belum paham apa saja jenis-jenisnya, simak beberapa penjelasan lengkapnya di bawah ini. Apa Saja Jenis Pekerjaan Proyek Konstruksi? Sumber gambar Di dalam bidang teknik sipil dan arsitektur, pekerjaan konstruksi adalah metode untuk merakit atau membangun sebuah infrastruktur. Tentu saja melibatkan penggunaan rencana desain yang sangat detail dan menggunakan berbagai macam elemen dan bahan sehingga membentuk struktur tertentu. Pekerjaan proyek konstruksi ini biasanya memang dikelola oleh para manajer proyek serta akan diawasi oleh arsitek proyek, manajer konstruksi, dan juga konstruksi. Nah, ada 5 jenis pekerjaan konstruksi yang biasa ditemukan seperti proyek konstruksi perumahan, proyek konstruksi gedung bangunan, proyek konstruksi bangunan industri, proyek konstruksi teknik sipil, proyek jalan raya. Supaya Anda lebih paham, simak penjelasannya berikut 1. Proyek Konstruksi Perumahan Residential Construction Jenis proyek konstruksi yang pertama adalah proyek perumahan. Tentu saja pada jenis pekerjaan yang satu ini tidak hanya melibatkan pembangunan, namun juga seperti pemodelan ulang, perbaikan struktur untuk tujuan perlengkapan atau peralatan dan juga perumahan orang. Contoh dari proyek ini seperti townhouse, apartemen, panti jompo, kondominium, asrama, dll. Namun tidak sampai disitu saja, pembuatan garasi, atau gudang pun masuk ke dalam proyek konstruksi bangunan tempat tinggal. Pembangunan tempat tinggal sebenarnya juga melibatkan seperti pemasangan utilitas, perbaikan, seperti listrik, dan air pada sekitar bangunan. Nah, untuk proyek perumahan ini umumnya dikerjakan oleh insinyur dan juga arsitek pembangunan. Nah, sebelum melakukan konstruksi, sebuah proyek perumahan harus terlebih dahulu memenuhi kode-kode praktik serta peraturan otoritas bangunan di setempat. Baca artikel kami lainnya Mengenal Manfaat Rompi Safety Untuk Kurangi Resiko Kecelakaan 2. Proyek Konstruksi Gedung Bangunan Pada jenis proyek konstruksi ini mencakup kebutuhan gedung institusional maupun komersial. Misalnya seperti pembangunan sekolah, universitas, pusat perbelanjaan, stadion olahraga, rumah sakit, toko ritel, pabrik, gudang, gedung pencakar langit dan proyek lainnya. Arsitek dan insinyur khusus biasanya dipekerjakan untuk merancang bangunan-bangunan tersebut supaya hasil akhir nanti bangunan gedung akan kokoh dan juga bisa digunakan dalam waktu yang panjang. Berbeda dengan proyek perumahan yang rivalitasnya cukup tinggi, proyek pembangunan gedung ini cukup sedikit karena lumayan rumit dan juga biayanya cukup besar, baik untuk institusional maupun untuk komersial. Selain itu, pembangunan gedung juga membutuhkan keahlian yang lebih dalam. 3. Proyek Konstruksi Bangunan Industri Industrial Construction Jenis proyek konstruksi selanjutnya merupakan konstruksi industri yang melibatkan struktur bangunan dengan spesialisasi yang cukup tinggi. Selain itu, perencanaan, keterampilan teknis, desain, serta konstruksi harus dirancang secara mendalam. Umumnya, proyek konstruksi ini dimiliki oleh para perusahaan nirlaba ataupun industri. Nah, contoh perusahaan konstruksi misalnya seperti industri kimia yang bisa membangun kilang minyak dan juga industri pembangkit listrik yang bisa membangun struktur pembangkit listrik yang menggunakan tenaga nuklir. Selain itu juga ada pembangkit listrik tenaga air, pembangkit listrik tenaga surya, dll. Namun bisa dibilang proyek industri ini relatif kecil meskipun termasuk konstruksi komersial. 4. Proyek Konstruksi Teknik Sipil Heavy Construction Jenis proyek konstruksi yang keempat ini merupakan sarana dan prasarana serta konstruksi berat termasuk peningkatan perkeretaapian, pembangunan, jalan dan komunikasi, serta perkeretaapian di dalam kota. Konstruksi tersebut sangat umum dilakukan untuk kepentingan umum dan juga biasanya dilakukan oleh instansi dari pemerintahan atau perusahaan-perusahaan swasta besar. Contoh dari proyek ini adalah terowongan, jalan, jembatan, sistem drainase, sistem transit, dan juga jaringan pipa. Selain itu, jenis konstruksi berat ini biasanya seperti instalasi pengolahan air, pengerukan, bendungan, pengendalian banjir, instalasi pengolahan air limbah, dan juga saluran pembuangan termasuk contoh dari konstruksi berat. 5. Proyek Jalan Raya Terakhir ada proyek jalan raya yang biasanya termasuk konstruksi, perbaikan, perubahan jalan raya, area parkir, gang, landasan pacu, dan juga jalan tol. Proyek konstruksi ini semua mencakup proyek pembangunan jalan raya. Nah, untungnya sekarang beberapa Undang-Undang sudah mengatur ketetapan alat keselamatan untuk semua pekerja yang melakukan aktivitas di konstruksi tersebut. Para pekerja harus memakai alat safety tiap kali berada di lingkungan yang beresiko tinggi. Untuk itu, semenjak adanya beberapa jenis pekerjaan proyek konstruksi, toko alat safety kian ramai menjadi incaran untuk membeli alat perlengkapan diri guna menghasilkan sebuah konstruksi yang matang tanpa mengesampingkan keselamatan pekerja. Baca Juga 1. Bagaimana Kesehatan dan Keselamatan Kerja Konstruksi Diatur?
. 459 117 473 17 124 307 238 465
10 contoh nama konstruksi jenis proyek konstruksi dan manfaatnya